Kamis, 07 November 2013

TUHAN HAPUS RASAKU

Aku percaya Tuhan,.... kuasamu tak pernah kuragukan.
Kau maha pembolak-balik hati
Kau pemilik cinta yang hakiki

aku kehilangan cintaku karena aku kurang mencintaimu,
jahatnya aku yang takut kehilangan cintaku itu Tuhan....
Tuhan aku takut sakit
aku takut berharap

ia pergi dariku Tuhan,
apa itu kehendakmu?
atau salahku dan ini teguranmu?

padamu aku berserah
aku memohon
dan aku berlindung

Tuhan jika ia jodohku
jika ia milikku satukan cinta kami dalam kecintaan kami padamu
jika perpisahan ini yang Engkau takdirkan Tuhan jaga dan biarkan persaudaraan ini

tapi kumohon Tuhan
jika dia bukan yang Engkau takdirkan untukku tolong hapus rasaku ini

-Aku ingin menangis-

.................teeeeesss..... tiba-tiba menetes begitu saja air mata ini, entah kenapa baru sekarang. selama ini kemana aja hati ini???
aku bodoh?
aku jahat?
ya..... mungkin.....
aku bertahan, tertahan,atau menahan
aku sakit, dan menyakiti
aku merasa tak pantas
kesempatan itu tak mungkin ada lagi, hilang, dan ini yang pernah aku rasakan. persis dengan sakit pertamaku.

akan menghilang, aka benar2 hilang, dan aku harus siap dengan itu.
ahhhh.....

penyesalan itu tak ada gunanya.
aku tau itu, tapi tetap ada rasa sesal itu.

aku, kawanku, dan persahabatanku yang tak wajar itu bom atum masadepanku.
aku di boikot
dan....

takkan pernah ada lagi mungkin kesempatan itu
rasanya selesai sudah yang selama ini kutatarapi, kurencanakan dan aku harapkan
aku bodoh

ya aku bodoh
iya aku tau aku bodoh
iya sudah, aku sadar aku bodoh

aku hanya ingin menangis malam ini, entah sampai kapan